Kekalahan Timnas Indonesia dari Arab Saudi dalam laga Kualifikasi Piala Dunia 2026 menuai banyak kritik dari netizen. Terlebih, keputusan pelatih Patrick Kluivert untuk menurunkan Yakob Sayuri, Marc Klok, dan Beckham Putra Nugraha sebagai starter memicu perdebatan hangat di media sosial.
Hasil pertandingan yang berakhir dengan skor 2-3 itu menyoroti kesalahan-kesalahan fatal yang dilakukan oleh ketiga pemain tersebut. Meski Arab Saudi bermain dengan sepuluh pemain, Timnas Indonesia tetap gagal memanfaatkan kesempatan yang ada.
Kontroversi sekitar susunan pemain ini menunjukkan betapa tingginya harapan publik terhadap skuad Garuda, terutama ketika menghadapi tim-tim kuat seperti Arab Saudi. Kalah di kandang menjadi sorotan tersendiri, dan tekanan untuk memperbaiki kinerja semakin meningkat.
Kritik Terhadap Kinerja Yakob Sayuri yang Mencolok
Salah satu yang paling banyak disorot adalah performa Yakob Sayuri sebagai bek kanan. Dalam pertandingan, ia terlihat tidak mampu membaca permainan dan sering membuat keputusan yang merugikan tim.
Kekalahan Indonesia dipengaruhi oleh gol kedua Arab Saudi yang tercipta akibat penalti yang dihasilkan dari kesalahan Yakob. Tindakan ‘nakal’ yang dilakukan saat menarik jersey lawan berujung pada hukuman yang fatal.
Selain itu, ketidakmampuannya mengantisipasi bola rebound juga berkontribusi pada gol ketiga musuh. Dengan demikian, netizen beramai-ramai mengungkapkan ketidakpuasan terhadap penampilannya yang dianggap tidak maksimal.
Pemain Lain yang Mendapat Sorotan Seperti Marc Klok
Tidak hanya Yakob, Marc Klok juga mendapat banyak kritik dari penggemar setelah pertandingan. Ia tampak kehilangan arah dan sulit beradaptasi dengan tempo permainan yang tinggi.
Beberapa kali Klok melakukan kesalahan umpan yang merugikan tim, terutama dalam situasi-situasi krusial. Gol pertama Arab Saudi dihasilkan dari satu blunder yang tidak dapat dimaafkan, menunjukkan betapa pentingnya konsentrasi di lapangan.
Kritikan yang dia terima semakin menguatkan anggapan bahwa ia tidak tampil lepas dan percaya diri di laga penting tersebut. Beberapa netizen bahkan menyebutnya sebagai pemain yang tidak memberikan kontribusi signifikan di lini tengah.
Beckham Putra Nugraha Juga Tidak Terlepas dari Kritikan
Beckham Putra Nugraha, yang diharapkan bisa menjadi motor permainan, justru terlihat tidak berkontribusi maksimal. Performa Beckham membuat banyak orang mempertanyakan apakah ia siap menghadapi tekanan di level internasional.
Kehadiran Beckham dalam pertandingan itu sangat minim, dan keputusan Kluivert untuk menggantinya di awal babak kedua berujung pada berbagai spekulasi. Aktivitasnya yang terbatas membuat netizen mencemoohnya, menganggapnya kurang berkelas untuk bertanding di level yang lebih tinggi.
Berbagai komentar miring muncul dari publik yang membandingkannya dengan pemain lain. Salah satu di antaranya menyebut bahwa meski Marselino tampil egois, ia tetap bisa memberi masalah bagi lawan.
